TRIBUN-TIMUR.COM - Siapa yang tidak kenal dengan Barry Prima, artis senior hingga kini masih berkarir.
Barry Prima menjadi salah satu aktor legendaris Tanah Air.
Selama lebih dari 42 tahun, pria keturunan Belanda ini konsisten berada di dunia seni peran.
Hampir 70 film dibintangi lelaki bernama lengkap Hubertus Barry Knoch Prima sejak 1978.
Tak hanya di layar lebar, ia juga aktif membintangi sinetron hingga saat ini.
Lantas siapa Barry Prima? aktor terlaris kala di tahun 1978.
Bahkan setiap tahunnya, bintang Realita Cinta Rock N Roll ini hampir membintangi judul film.
Penasaran? berikut profil Barry Prima.
Hubertus Barry Knoch Prima lahir di Bandung 19 Agustus 1954.
Hubertus Barry Knoch Prima atau akrab disapa Barry Prima adalah aktor berkebangsaan Indonesia.
Ia lahir sebagai anak keenam dari sepuluh bersaudara, dari pasangan ayah berketurunan Belanda dan ibu yang berasal dari Indonesia.
Berdasarkan informasi di akun media sosialnya Barry Prima dikenal hobi banget olahraga pencak silat gaes.
Hal ini karena dirinya sering bermain filmlaga sejak dulu.
Sukses di dunia hiburan, ternyata saat remaja, Barry Prima tak pernah bercita-cita jadi seorang aktor.
Apalagi dengan latar belakang keluarga yang tak pernah berkecimpung di dunia entertainment.
Diketahui, ayahnya adalah sosok seorang dokter kandingan.
Barry Prima mengaku kalau dia dulu hobinya ke hutan dan berantem.
Menjadi artis pun tak disengaja oleh Barry Prima.
Hal ini bermula ketia dirinya mengantar temannya menonton syuting Roy Marten.
Teman Barry Prima saat itu bernama Gito Rollies yang ingin menonton Roy Marten di ITB.
Tanpa diduga produser di PH tersebut memintanya coba berakting.
Barry Prima didatangi sutradara Sisworo Gautama Putra.
Barry ditanya apakah ia bersedia main film.
Tanpa mikir panjang Barry langsung menerima tawaran tersebut.
Dan film pertama yang Barry mainkan berjudul Primitif (1978).
Debut Barry Prima sebagai aktor langsung menjadi peran utama.
Langsung menjadi peran utama, Barry Prima dapat honor fantastis.
Honornya dulu 500 ribu, Barry mengaku dengan uang tersebut dia bisa kebeli motor besa dizamannya.
Namun saat ditanya berapa honor tertinggi yang didapat, lelaki keturunan Belanda itu menolak menjawabnya.
Kini menapaki usia 66 tahun, Barry Prima masih aktif berakting.
Barry Prima pernah menikah dengan artis cantik Eva Anaz pada tahun 1983.
pernikahannya itu kandas 5 tahun setelahnya.
Film-film Barry Prima merupakan film yang sangat berkelas pada masanya. Sebagian masyarakat yang mencintai film Indonesia tahun 1980-an, pasti mengetahui bagaimana berkelasnya akting Barry Prima.
Dilansir dari IMDb, Barry Prima merupakan salah satu aktor terkenal di Indonesia pada tahun 1980-an.
Pun, pada masa itu, industri film Indonesia mengalami perkembangan yang positif dengan berbagai genre film yang muncul.
Ingin tahu sederet film Barry Prima? Simak daftarnya di bawah ini, ya Moms!
Baca Juga: 10 Rekomendasi Film Deva Mahenra, Ada Ipar Adalah Maut
Hasil Pencarian Rokok Sampoerna Prima
Maaf, barangnya tidak ketemu
Coba cek lagi kata pencarianmu.
SAMSAT DIGITAL NASIONAL
Layanan digital yang dapat memberikan kemudahan pembayaran pajak kendaraan secara cepat, aman dan dapat dilakukan dimana saja.
Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.
PT. Lintas Data Prima adalah perusahaan yang menyediakan layanan koneksi internet atau biasa disebut dengan Internet Service Provider. Didirikan pada tahun 2009 di Yogyakarta. Pada saat ini telah bertranformasi menjadi Manage Service Provider yang menyediakan dan mengelola sumber daya IT, merancang dan membangun Infrastructure serta menyediakan dan mengelola SDM yang bertugas. Telah melayani lebih dari 10 Pemkab, Pemkot dan Pemprov di Indonesia. Melayani lebih dari 5 Perusahaan berskala national dengan puluhan kantor cabang di seluruh Indonesia. Melayani Hotel, BPR, Multifinance dan korporasi lainnya.
Mandala dari Sungai Ular
Film Barry Prima selanjutnya yaitu Mandala dari Sungai Ular.
Film yang rilis pada 1987 ini memiliki genre fantasi laga dewasa. Mandala dari Sungai Ular juga merupakan adaptasi dari komik berjudul Mandala.
Sinopsis film ini menceritakan pengembaraan Mandala yang diperankan oleh Barry Prima.
Dalam perjalanannya, Mandala menemukan sebuah desa yang tengah diacak-acak oleh pria bernama Laot.
Kondisi tersebut membuat Mandala harus menyelamatkan desa dan mengantarkannya berhadapan dengan banyak musuh.
Hingga akhirnya Mandala mengetahui segala hal buruk yang mengancam kehidupan desa dengan penduduknya. Bagi Moms yang ingin film laga lawas, film ini cocok jadi rekomendasi untuk ditonton, Moms.
Baca Juga: 8 Film Anak Indonesia Terbaik Sepanjang Masa, Mendidik!
Masih dengan film bertema laga, dalam film Barry Prima ini, menceritakan tentang kehidupan sebuah...
Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.
Megah Prima adalah perusahaan manufaktur dan ekspor yang memiliki sejarah dan pengalaman panjang di bidang industri kayu dan komoditas Indonesia.
Didirikan pada tahun 2003 di kota Surabaya, Perusahaan memulai kegiatan bisnisnya sebagai perusahaan yang mengekspor berbagai komponen kayu ke Singapura, Korea, dan Australia. Sejak itu, Perusahaan telah tumbuh menjadi perusahaan manufaktur produk interior dan eksterior berbahan kayu berstandar internasional yang didistribusikan di pasar lokal Indonesia. Selain itu, Perusahaan juga melayani permintaan ekspor untuk kayu dan berbagai hasil bumi lainnya ke pasar internasional.
Daftar Film Barry Prima
Foto: Film Barry Prima (Pinterest.com)
Film action Indonesia menjadi salah satu genre yang banyak diminati dan aktor yang kerap muncul adalah Barry Prima.
Lantas apa saja daftar film Barry Prima tersebut Moms? Yuk, kita simak daftarnya berikut!
Prabu Anglingdarma (Pemburu dari Neraka)
Ketika Moms mendengar nama Barry Prima, mungkin film yang pertama terlintas dalam ingatan adalah film Angling Darma.
Film ini tayang pada tahun 1978. Di film ini, Barry Prima berperan sebagai Prabu Anglingdarma.
Angling Darma sedang mencari jodoh untuk anaknya, Anglingkusumo yang tengah beranjak dewasa.
Namun, Anglingkusumo menolak untuk dijodohkan oleh ayahnya. Karena ini, hubungan ayah dan anak menjadi tidak akur.
Anglingkusomo pun mengembara, selain mencari jodoh sendiri, juga dalam rangka mencari guru yang sakti untuk meningkatkan ilmunya.
Akhirnya Anglingkusomo bertemu dengan Ki Brojosakti.
Namun, Angling Darma tidak senang dengan kabar anaknya yang berguru dengan Ki Brojosakti yang merupakan seorang jahat.
Ki Brojosakti pun memanfaatkan Anglingkusumo yang ingin mendapatkan tubuhnya, dengan menjanjikan Anglingkusomo bisa mendapatkan hati perempuan bernama Srenggono Retno.
Konflik dan perkelahian pun tidak bisa dihindari, memperuncing hubungan ayah-anak, serta tentunya masa depan keluarga.
Film Barry Prima selanjutnya berjudul Kelabang Seribu yang tayang pada tahun 1987.
Film-film Barry Prima tidak pernah lepas dengan tema lawas yang berkaitan dengan laga dan masa kerajaan.
Dalam film ini, Barry Prima berperan sebagai Singa Lawe yang telah mengembara dan pergi dari desa untuk melatih ilmu tenaga dalamnya.
Pada suatu saat, Singa Lawe kembali pulang ke desanya dan melihat desanya sudah porak poranda.
Hal ini mengingatkan Singa Lawe akan masa lalunya yang kelam.
Ternyata yang menghancurkan desanya dan pelaku pembuhuh orang tuanya adalah orang yang sama. Karenanya, pemburuan Singa Lawe pun dimulai.